Sembari menunggu kereta Mutiara Timur, sayup-sayup para pemusik di Stasiun Gubeng melantun: "esok lusa boleh kita jumpa pula -- lagu Juwita Malam, sebuah tembang karya Ismail Marzuki. Konon, syair lagu ini mengisahkan tentang seseorang yang sedang jatuh cinta pada pandangan pertama. Kejadiannya terjadi di dalam kereta api yang berangkat menuju Jakarta [dalam hal ini Jatinegara].
,
LIRIK LAGU JUWITA MALAM
Engkau gemilang, malam cemerlang
Bagaikan bintang timur sedang mengambang
Tak jemu-jemu mata memandang
Aku namakan dikau juwita malam
Sinar mata-mu menari-nari
Masuk menembus kedalam jantung kalbu
Aku terpikat, masuk perangkap
Apa daya asmara sudah melekat
Ref :
Juwita malam, siapakah gerangan tuan
Juwita malam, dari bulan-kah tuan
Kereta kita segera tiba
Di Jatinegara kita ’kan berpisah
Berilah nama alamat serta
Esok lusa boleh kita jumpa pula
LIRIK LAGU JUWITA MALAM
Engkau gemilang, malam cemerlang
Bagaikan bintang timur sedang mengambang
Tak jemu-jemu mata memandang
Aku namakan dikau juwita malam
Sinar mata-mu menari-nari
Masuk menembus kedalam jantung kalbu
Aku terpikat, masuk perangkap
Apa daya asmara sudah melekat
Ref :
Juwita malam, siapakah gerangan tuan
Juwita malam, dari bulan-kah tuan
Kereta kita segera tiba
Di Jatinegara kita ’kan berpisah
Berilah nama alamat serta
Esok lusa boleh kita jumpa pula
Post a Comment